Diah Rosanti – Tahukah Anda? Cara cepat untuk memperoleh tenaga bagi tubuh Anda adalah dengan berjalan kaki dengan kecepatan sedang. Berjalan kaki adalah jenis olahraga kardio yang sangat baik dan merupakan cara efektif untuk meningkatkan energi tubuh Anda. Berjalan kaki dengan kecepatan sedang berarti kecepatannya berada di antara berjalan kaki santai dan berjalan kaki cepat. Kecepatan rata-rata orang berjalan kaki adalah 5 km/jam sedangkan kecepatan berjalan cepat sekitar 7-9 km/jam. Oleh karena itu, berjalan dengan kecepatan sedang memiliki kecepatan sekitar 5-7 km/jam.
Apa Manfaatnya?
Dengan melangkah dengan kecepatan yang agak tinggi, sistem saraf simpatis yang ada di dalam tubuh kita akan terstimulasi. Sistem saraf simpatis bertanggung jawab untuk memberitahu tubuh kita untuk bersiap-siap melakukan aktivitas fisik dan mental. Saraf simpatis akan merangsang detak jantung untuk berdetak lebih cepat, membuka saluran udara untuk memudahkan pernapasan, dan menghentikan proses pencernaan agar tubuh dapat fokus pada tindakan cepat. Mengapa tidak melangkah dengan santai atau berjalan cepat? Melangkah dengan santai tidak cukup untuk merangsang sistem saraf simpatis tubuh. Sebaliknya, melangkah dengan kecepatan tinggi mungkin akan menguras energi tubuh Anda.
Keuntungan lain dari berjalan kaki adalah memperkuat fisik tubuh. Aktivitas ini dapat meningkatkan kekuatan otot paha, betis, dan seluruh bagian kaki. Berjalan kaki secara rutin dapat membantu mencegah penyakit kronis. Menurut American Diabetes Association, berjalan kaki secara teratur dapat menurunkan kadar gula darah. American College of Cardiology juga menyatakan bahwa 1000 langkah setiap hari dapat menurunkan tekanan darah sistolik. Selain itu, sebuah penelitian yang dilakukan di The New England Journal of Medicine menunjukkan bahwa berjalan kaki secara teratur dapat menurunkan risiko kardiovaskular hingga 30 persen. Berjalan kaki secara teratur juga dapat membakar kalori, sehingga membantu menurunkan berat badan. Selain itu, berjalan kaki secara teratur dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh, sehingga membantu mencegah flu dan demam ringan.
Tidak hanya memberikan manfaat bagi kesehatan fisik, berjalan kaki juga memiliki manfaat bagi kesehatan mental. Menurut The Primary Care Companion to The Journal of Clinical Psychiatry, berjalan kaki dapat membantu mengurangi rasa cemas, depresi, dan suasana hati yang buruk.
Kapan Sih Waktu yang Bagus untuk Berjalan Kaki?
Sebenarnya jalan kaki bisa dilakukan kapan saja baik pagi hari maupun sore hari tergantung kesempatan yang ada. Tetapi bila dilakukan pada pagi hari ada beberapa manfaat tambahan yang bisa didapatkan. Jalan kaki pada saat pagi hari udara masih bersih. Udara segar di pagi hari baik untuk paru-paru. Banyak orang mengalami masalah pada kulit misalnya jerawat yang terjadi karena polusi. Berjalan di pagi hari membantu kulit bernafas dalam oksigen yang bebas polusi dan kabut pagi memiliki efek pelembab pada kulit. Sinar matahari pagi membantu penyerapan vitamin D yang bermanfaat untuk kekuatan tulang dan mencegah osteoporosis.
Bagaimana Cara Berjalan Kaki yang Baik dan Benar?
Untuk mendapatkan keuntungan dari jalan kaki, diperlukan teknik yang tepat. Lakukan pemanasan dengan berjalan perlahan selama 5-10 menit. Pertahankan postur tubuh yang tegak dan fokus pada titik 4-6 meter di depan. Luangkan waktu untuk merilekskan leher, bahu, dan punggung. Gunakan gerakan ayunan lengan sambil menekuk siku. Pastikan untuk menginjakkan telapak kaki dari tumit hingga jari kaki. (Ron’s)